Apa itu Penyakit Lupus?Ini dia Penyebab dan Gejala Penyakit Lupus!
Apa itu penyakit lupus? Lupus adalah penyakit inflamasi kronis yang disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang keliru sehingga mulai menyerang jaringan dan organ tubuh sendiri atau sering kali disebut dengan penyakit autoimun. Penyerangan dari penyakit lupus dapat menyerang bagian pada tubuh yang diantaranya organ sendi, sel darah, paru-paru, kulit dan jantung.
Penyebab penyakit lupus sayangnya dokter pun tidak mengetahui apa penyebab pastinya penyakit lupus ini. Hanya diketahui merupakan penyakit yang timbul diakibatkan oleh faktor genetik ataupun lingkungan. Faktor genetik diakibatkan oleh turunan yang cenderung telah memiliki riwayat penyakit lupus ini, jadi diantara penyebabnya dapat muncul dari keluarga ataupun orang tua yang memiliki riwayat penyakit lupus tersebut. Dari faktor lingkungan bisa dikarenakan oleh obat-obatan, virus dan dapat diakibatkan oleh gaya hidup yang buruk.
Gejala Penyakit Lupus ini mirip sekali dengan penyakit lain yang cenderung sama gejala awalnya, sehingga sulit didiagnosis untuk menentukan apakah orang tersebut positif atau negatif terkena lupus. Tetapi, yang dapat dicermati awal dari gejala lupus ini umumnya adalah kelelahan, bobot tubuh menurun drastis, sakit pada sendi, ruam kulit dan pembengkakan pada sendi. Penyakit ini tergolong penyakit tidak menular sehingga anda jangan khawatir apabila ada kerabat atau keluarga anda yang terkena penyakit lupus, karena mereka butuh dukungan hidup dari anda.
Penyebab penyakit lupus sayangnya dokter pun tidak mengetahui apa penyebab pastinya penyakit lupus ini. Hanya diketahui merupakan penyakit yang timbul diakibatkan oleh faktor genetik ataupun lingkungan. Faktor genetik diakibatkan oleh turunan yang cenderung telah memiliki riwayat penyakit lupus ini, jadi diantara penyebabnya dapat muncul dari keluarga ataupun orang tua yang memiliki riwayat penyakit lupus tersebut. Dari faktor lingkungan bisa dikarenakan oleh obat-obatan, virus dan dapat diakibatkan oleh gaya hidup yang buruk.
Gejala Penyakit Lupus ini mirip sekali dengan penyakit lain yang cenderung sama gejala awalnya, sehingga sulit didiagnosis untuk menentukan apakah orang tersebut positif atau negatif terkena lupus. Tetapi, yang dapat dicermati awal dari gejala lupus ini umumnya adalah kelelahan, bobot tubuh menurun drastis, sakit pada sendi, ruam kulit dan pembengkakan pada sendi. Penyakit ini tergolong penyakit tidak menular sehingga anda jangan khawatir apabila ada kerabat atau keluarga anda yang terkena penyakit lupus, karena mereka butuh dukungan hidup dari anda.
Penyakit Lupus |
Jenis-Jenis Penyakit Lupus ada 3 macam antara lain:
- Lupus eritematosus diskoid (discoid lupus erythematosus/DLE).
Jenis lupus ini hanya menyerang kulit saja dan tidak dapat menyerang organ tubuh lainnya. DLE biasanya dapat dikendalikan dengan menghindari paparan sinar matahari dan obat-obatan. Gejala yang ditimbulkan oleh Lupus eritematosus diskoid (discoid lupus erythematosus/DLE) antara lain : rambut rontok, pitak permanen, ruam merah pada kulit seperti bersisik sehingga menjadi bekas luka.
- Lupus eritematosus sistemik (systemic lupus erythematosus/SLE)
Jenis lupus ini merupakan jenis penyakit lupus yang memiliki tingkat tertinggi/yang paling sering dirujuk masyarakat umum. Berbeda dengan DLE yang hanya menyerang organ pada kulit saja, karena SLE dapat menyerang organ tubuh mana saja dengan tingkat ringan sampai tingkat parah. Gejala SLE juga datang dengan tiba-tiba ataupun akan berkembang secara perlahan tapi pasti. Gejala yang cenderung terlihat dari SLE ini antara lain nyeri di sekujur tubuh dan lelah berkepanjangan yang akan dapat menghambat rutinitas keseharian. Karena itu biasanya para penderita SLE ini merasa selalu tertekan, yang terparah dapat mengalami depresi.
- Lupus akibat penggunaan obat-obatan
Efek samping dari suatu obat tentu berbeda-beda pada setiap orang. Terdapat lebih dari 100 jenis yang dapat menyebabkan efek samping yang sangat mirip dengan gejala lupus pada orang-orang tertentu. Gejala lupus diakibatkan oleh obat umumnya akan hilang jika anda berhenti mengonsumsi obat yang menjadi penyebabnya tersebut. Tetapi yang terpenting anda selalu berkonsultasi ke dokter sebelum anda memutuskan untuk mengonsumsi obat dengan resep dokter.
Lupus merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan. Tujuan dari pengobatan hanya untuk mengurangi gejala serta mencegah kerusakan organ tubuh. Pada beberapa puluh tahun yang lalu, Lupus ini menjadi momok menakutkan karena dapat berujung pada kematian. Tetapi, seiring kondisi zaman semakin jauh lebih baik dari segi pengobatan yang terus berkembang sehingga hampir semua penderita penyakit lupus ini dapat hidup normal kembali menjalani rutinitas kehidupan walaupun sebetulnya meminum obatnya pun seumur hidup.
- Lupus eritematosus diskoid (discoid lupus erythematosus/DLE).
Jenis lupus ini hanya menyerang kulit saja dan tidak dapat menyerang organ tubuh lainnya. DLE biasanya dapat dikendalikan dengan menghindari paparan sinar matahari dan obat-obatan. Gejala yang ditimbulkan oleh Lupus eritematosus diskoid (discoid lupus erythematosus/DLE) antara lain : rambut rontok, pitak permanen, ruam merah pada kulit seperti bersisik sehingga menjadi bekas luka.
- Lupus eritematosus sistemik (systemic lupus erythematosus/SLE)
Jenis lupus ini merupakan jenis penyakit lupus yang memiliki tingkat tertinggi/yang paling sering dirujuk masyarakat umum. Berbeda dengan DLE yang hanya menyerang organ pada kulit saja, karena SLE dapat menyerang organ tubuh mana saja dengan tingkat ringan sampai tingkat parah. Gejala SLE juga datang dengan tiba-tiba ataupun akan berkembang secara perlahan tapi pasti. Gejala yang cenderung terlihat dari SLE ini antara lain nyeri di sekujur tubuh dan lelah berkepanjangan yang akan dapat menghambat rutinitas keseharian. Karena itu biasanya para penderita SLE ini merasa selalu tertekan, yang terparah dapat mengalami depresi.
- Lupus akibat penggunaan obat-obatan
Efek samping dari suatu obat tentu berbeda-beda pada setiap orang. Terdapat lebih dari 100 jenis yang dapat menyebabkan efek samping yang sangat mirip dengan gejala lupus pada orang-orang tertentu. Gejala lupus diakibatkan oleh obat umumnya akan hilang jika anda berhenti mengonsumsi obat yang menjadi penyebabnya tersebut. Tetapi yang terpenting anda selalu berkonsultasi ke dokter sebelum anda memutuskan untuk mengonsumsi obat dengan resep dokter.
Lupus merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan. Tujuan dari pengobatan hanya untuk mengurangi gejala serta mencegah kerusakan organ tubuh. Pada beberapa puluh tahun yang lalu, Lupus ini menjadi momok menakutkan karena dapat berujung pada kematian. Tetapi, seiring kondisi zaman semakin jauh lebih baik dari segi pengobatan yang terus berkembang sehingga hampir semua penderita penyakit lupus ini dapat hidup normal kembali menjalani rutinitas kehidupan walaupun sebetulnya meminum obatnya pun seumur hidup.